Posted by : IKATAN PERSAUDARAAN SMP NEGERI 8 JABODETABEK
Rabu, 23 Juli 2014
Bisnis-jabar.com, CIREBON—Para siswa di SMPN 8 Kota Cirebon giat mengolah sampah menjadi aneka barang yang berguna dan memiliki nilai jual.
Melalui wadah lembaga ekstrakulikuler (Eskul) Daur Ulang di SMPN 8 Kota Cirebon, para siswa diberikan pelatihan untuk memanfaatkan sampah kering seperti kertas dan plastik untuk dijadikan berbagai produk seperti bunga hias, tas, dan lainnya.
Salah satu pembina Eskul Daur Ulang SMPN 8 Kota Cirebon Tya mengatakan kegiatan mengolah sampah mulai dilakukan siswa sejak tahun lalu yang berawal dari mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) kemudian membentuk sebuah wadah (Eskul Daur Ulang).
Dia menuturkan kegiatan mengolah sampah di SMPN 8 Kota Cirebon membuat sekolah tersebut mendapat predikat Adiwiyata Mandiri atau sekolah berbasis lingkungan.
“Produk olahan hasil karya siswa dikumpulkan dalam sebuah ruangan ,” katanya, Kamis (7/11/2013).
Tya mengungkapkan proses mengolah sampah dimulai dengan mengatur tempat pembuangan sampah sehingga sampah bisa dipisahkan berdasarkan jenisnya.
“Sampah plastik dan kertas kemudian dikumpulkan untuk dijadikan berbagai macam produk olahan,” ujarnya.
Tya menambahkan semakin banyaknya siswa yang berminat mengikuti Eskul Daur Ulang ini membuat bahan baku yang didapat dari sampah di sekolah kurang, sehingga mereka mengambil sampah dari masyarakat sekitar.
“Kini kami mulai mencoba mengolah kain sisa jahit untuk dijadikan boneka dan hiasan, yang bahannya didapat dari para penjahit,” tambahnya. (k3/yri)
mantaapp...kreatip banget nih, maju terus adik-adik kelas ku semoga tambah sukses..
BalasHapus